Jentayu terbang bersama awan

Monday 27 May 2013

Awan kerap berubah bentuk,
Acap kali juga berubah arah
Dihembus kiri
Maka kirilah arahnya,
Disapa similir kanan,
Lantas ke kanan ia berlalu,

Di manakah jentayu yang terbang tinggi di angkasa?
Gagahkah jentayu menempuh pawana2 kencang?
Lalu mata hati tunduk merenung diri,


[إِنَّ الَّذِينَ قَالُوا رَبُّنَا اللَّهُ ثُمَّ اسْتَقَامُوا تَتَنَزَّلُ عَلَيْهِمُ الْمَلَائِكَةُ أَلَّا تَخَافُوا وَلَا تَحْزَنُوا وَأَبْشِرُوا بِالْجَنَّةِ الَّتِي كُنتُمْ تُوعَدُونَ [٤١:٣٠
Sesungguhnya orang-orang yang mengatakan: "Tuhan kami ialah Allah" kemudian mereka meneguhkan pendirian mereka, maka malaikat akan turun kepada mereka dengan mengatakan: "Janganlah kamu takut dan janganlah merasa sedih; dan gembirakanlah mereka dengan jannah yang telah dijanjikan Allah kepadamu"


Astaghfirullahalzim,

Pemuda-pemudi yang berjuang laksana jentayu,
Begitu banyak kudrat yang Allah kurniakan,
Namun adakah kita menjadi jentayu yang menongkah arus,
Atau terbang bersama awan.....
Awan bisikan syaitan yang menawan...

"Wahai anak muda, teruskan perjuangan selepas ini. Mungkin kemenangan bukan berlaku pada zaman saya, mungkin kemenangan berlaku pada zaman kamu semua, tetapi saya mengimpikan untuk melihat Islam menang pada zaman saya. Impian saya adalah untuk melihat Islam berdaulat." - sebak Ayah Cik, TG Hadi Awang. 


Lalu harus sekali bertanya si jentayu pada hatinya,
Benarkah aku pemuda pengisi kemenangan itu?

Wassini
Barakallahufikum




0 comments:

Post a Comment